Duapena.id, Pohuwato – Komitmen sosial terus ditunjukkan oleh pelaku usaha tambang rakyat, YR Team. Setelah sukses melakukan normalisasi sungai di empat desa, kini YR Team kembali beraksi dengan mengangkat tumpukan sedimentasi di sekitar Bendungan Induk Taluduyunu, Kecamatan Buntulia, Kabupaten Pohuwato, Ahad (17/08/2025).
Aksi ini bukan tanpa alasan. Masyarakat sekitar bendungan sebelumnya mengeluhkan kondisi sedimentasi yang kian menumpuk dan berpotensi menghambat aliran air, terutama saat musim hujan. Menanggapi hal tersebut, YR Team pun sigap mengerahkan alat berat dan mobil dump truk untuk mempercepat pengerjaan.
“Alat berat dan dump truk sengaja kami kerahkan. Tentunya ini akan mempercepat proses pengerukan sedimen yang ada,” ujar salah satu anggota YR Team yang tengah berada di lokasi kegiatan.
Dengan dukungan peralatan memadai, proses pengangkutan sedimentasi berlangsung lancar dan efisien. Material hasil pengerukan langsung dibawa keluar dari area bendungan tanpa harus menumpuk terlalu lama di lokasi.
Langkah ini menjadi bagian dari upaya jangka panjang untuk menjaga fungsi vital bendungan sebagai pengendali aliran air. Pembersihan sedimen juga menjadi strategi antisipatif menghadapi potensi banjir saat curah hujan tinggi.
Meski berfokus pada sektor pertambangan emas, YR Team dikenal aktif terlibat dalam kegiatan sosial dan lingkungan. Keterlibatan mereka dalam normalisasi sungai dan pengerukan bendungan menjadi bukti nyata komitmen hilirisasi manfaat usaha tambang yang mereka jalankan.
“Kami percaya bahwa usaha harus sejalan dengan kepedulian terhadap lingkungan dan kebutuhan masyarakat. Maka kegiatan seperti ini akan terus kami lakukan selama masih dibutuhkan,” lanjut perwakilan tim.
Dengan langkah ini, masyarakat berharap keberadaan bendungan Taluduyunu bisa kembali optimal sebagai sumber irigasi dan pengendali banjir di wilayah sekitar.