Duapena.id, Pohuwato – Kumabal Aktivitas (PETI) yang menggunakan Alat Berat di Wilaya Kecamatan Dengilo, di keluhkan oleh Tokoh Pemuda Zulham Yusup. Naiknya air kubangan, bekas galian aktivitas tambang ilegal disebabkan curah hujan.
Tak hanya itu masyarakat mengeluhakan kepada media Duapena.id, akibat naiknya air ke pemukiman warga di sebabkan sudah tidak ada lagi menormaliasi sungai.
“Napa air tambang so maso di halaman rumah warga, dan sudah tidak mengalir lagi ke sungai. Dorang so tutup jalur sungai sampe air so nae di pemukiman warga.”Ungkap Zulham Yusup
Disisilain, Pandra Une meminta permasalahan banjir ini, pemerintah kecamatan Dengilo, kapolres pohuwato, dan pemerintah Kabupaten pohuwato, segera menseriusi permasalahan ini,”Pungkas Pandara.